JEMBER - Keberadaan polisi RW, benar-benar mampu dengan cepat dalam menyikapi persoalan ditengah masyarakat.
Salah satunya yang dilakukan oleh Bripka Deni, Polisi RW di Desa Karangduren Balung Jember yang mendengar laporan adanya penemuan bayi oleh warga di Dusun Krajan 1 Desa Karang Duren.
Dengan tindakan yang cepat Polisi RW itu membawa bayi yang baru ditemukan warga itu ke Puskesmas terdekat untuk penanganan lebih lanjut, sehingga bayi berhasil diselamatkan.
Bayi dengan jenis kelamin laki-laki saat ditemukan pertama kali oleh warga terbungkus kain sarung lengkap dengan ari-arinya.
Saat ditemukan warga pada Jumat malam sekitar pukul 11.30, bayi itu dalam kondisi terbungkus sarung, kemudian oleh warga dibawa kerumah.
“Saya mendapatkan informasi dari kepala dusun, jika ada penemuan bayi, setelah saya cek di lokasi saya melihat bayi dalam kondisi kedingian dan perlu mendapat perawatan, sehingga kami langsung membawa bayi tersebut ke Puskesmas terdekat, ” ujar Bripka Deni.
Setelah membawa bayi ke Puskesmas Karangduren untuk mendapat perawatan, Bripka Deni langsung melakukan koordinasi dengan Kapolsek Balung AKP. Sunarto.
“Selanjutnya saya laporkan kejadian itu kepada pimpinan untuk melakukan olah TKP, serta melakukan penyelidikan terhadap temuan bayi tersebut, ”ujarnya.
Kapolres Jember AKBP Nurhidayat melalui Kapolsek Balung, AKP. Sunarto, saat dikonfirmasi membenarkan adanya temuan bayi di Dusun Krajan 1 Desa Karangduren.
Ssaat ini pihaknya masih mencari keterangan kepada sejumlah warga, untuk mencari sosok orang tuanya yang tega meninggalkan bayinya di teras rumah warga.
“Benar ada temuan bayi tadi malam, saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu siapa orang tuanya maupun yang membuang bayi tersebut, kami juga sudah memeriksa sejumlah saksi, termasuk yang mengetahui secara langsung, ” ujar AKP Sunarto.
Sementara kondisi bayi malang tersebut, saat ini dalam kondisi sehat, dan masih dirawat di Puskesmas Karangduren.
“Untuk bayinya Alhamdulillah sehat, bahkan tadi saat kami melihat, bayinya bisa menangis, namun masih perlu perawatan di Puskesmas, karena diperkirakan bayi tersebut baru berumur 1 hari, ” pungkas Kapolsek Balung. (*)